BeritaSubang

Tragis ! Pelajar SMK di Subang Bacok Ibunya Gara-Gara Handphone

172
×

Tragis ! Pelajar SMK di Subang Bacok Ibunya Gara-Gara Handphone

Share this article
Siswa SMK Bacok Ibu Kandungnya

Subang, Elshifaradio.com – Peristiwa memilukan terjadi di Kalijati, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Seorang ibu rumah tangga bernama Bayinah (51) menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh anak kandungnya sendiri yang masih berstatus pelajar SMK dan di bawah umur.

Insiden terjadi pada Sabtu malam (3/5/2025) dan langsung menggemparkan warga setempat.

Kapolsek Kalijati, AKP Teguh Sujito, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyatakan bahwa pihak kepolisian segera merespons laporan dari warga dan langsung menuju lokasi kejadian.

Baca Juga : Bentangkan Bendera Palestina 100 Meter, Santri As-Syifa Tunjukkan Solidaritas untuk Gaza

“Iya benar peristiwa tersebut terjadi semalam dan begitu mendapat laporan langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) menjemput tersangka dan melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti, sebilah golok,” ucap AKP Teguh Sujito, Minggu (4/5/2025) sore.

Akibat kejadian tersebut, Bayinah menderita luka serius, terutama di bagian kepala akibat sabetan senjata tajam, dan kini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Bayu Asih, Purwakarta.

“Korban masih menjalani perawatan di RSUD Bayu Asih Purwakarta karena mengalami beberapa luka di bagian kepala khususnya akibat sabetan golok yang dilakukan oleh anaknya,” jelas Kapolsek.

Baca Juga : Dukung Pelaksanaan Jemaah Haji 2025, Pemkab Subang Siapkan Dana Hibah Ratusan Juta

Motif sementara dari aksi keji ini diduga berkaitan dengan permintaan pelaku untuk dibelikan handphone. Namun, meski permintaannya telah dituruti, pelaku justru melampiaskan kemarahan hingga nekat membacok ibunya sendiri.

“Tetapi setelah dibelikan tersangka tetap marah-marah hingga akhirnya melakukan pembacokan terhadap ibunya,” sambungnya.

Saat ini, pelaku telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan intensif. Polisi juga berencana memeriksa kondisi kejiwaan pelaku dengan membawa yang bersangkutan ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Cisarua.

Baca Juga : Lantunan Takbir Iringi Lelang Donasi Palestina, Opick Ajak Peserta Naik ke Panggung

“Pelaku ini masih berstatus pelajar SMK, Kita masih terus melakukan pemeriksaan termasuk untuk memastikan kondisi kejiwaan pelaku sehingga kami bawa ke psikiater di RSJ Cisarua,” tambah AKP Teguh.

Langkah tersebut telah disetujui oleh pihak keluarga dan pemerintah desa setempat.

“Keluarga pelaku yakni kakaknya dan Kepala Desa sudah menyetujui untuk membawa pelaku ke RSJ Cisarua untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaannya,” ujarnya.

Baca Juga : Jalan Sehat Menuju Baitullah Jilid 4, Sekda Subang: Wujudkan Semangat Sehat dan Spiritualitas Umat

Pihak kepolisian juga akan menggali lebih dalam tentang kehidupan sehari-hari pelaku, termasuk dengan meminta keterangan dari teman-temannya dan korban sendiri jika kondisinya memungkinkan.

“Kita akan coba terus mendalami kasus ini termasuk meminta keterangan teman dan ibu pelaku sendiri yang saat ini masih jalani perawatan, untuk memastikan keseharian pelaku seperti apa mental dan kejiwaannya saat bersama teman-temannya,” pungkasnya.

Sumber : tribunnews.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *