SUBANG – Pemerintah Kabupaten Subang terus memperluas layanan publik berbasis kecamatan. Dalam agenda Briefing Staf yang dipimpin langsung oleh Bupati Subang Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, menyampaikan bahwa perekaman dan pencetakan KTP akan bisa dilakukan langsung di masing-masing kecamatan mulai November mendatang. Agenda Briefing Staf yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati 2 pada Senin, (21/07/2025).
Baca Juga : Libatkan Kepolisian dalam Produksi Film, Sule Syuting Series “Dimana Ada Setan” di Polsek Pagaden Subang
Bupati yang akrab disapa Kang Rey. Ia menekankan, langkah ini diambil untuk mempermudah masyarakat dan memangkas jarak tempuh serta waktu antrean yang selama ini menjadi keluhan.
“Pelayanan KTP di Disdukcapil akan saya tutup. Kita evaluasi selama satu bulan. Fasilitas sudah kami siapkan di kecamatan, jangan sampai ada pungli,” tegasnya.
Selain itu Briefing Staf ini juga memuat berbagai laporan strategis lintas sektor. Dari bidang pendidikan, Asisten Daerah II menyampaikan pengembangan program Sekolah Rakyat yang akan diperluas melalui kerja sama dengan Kementerian Sosial.
Baca Juga : Menghidupkan Tradisi, Bupati Subang Apresiasi Kegiatan Ngaruat Lembur di Blok Cicadas
Ia juga menyoroti angka pencari kerja yang belum terserap industri di Subang, mencapai lebih dari 11.000 orang, dan mendorong pelatihan vokasi berbasis kebutuhan industri.
Di sektor pengawasan, Inspektur Daerah menyampaikan bahwa kegiatan Roadshow KPK RI 2025 di Subang mendapat apresiasi dari KPK pusat sebagai salah satu yang paling antusias di Jawa Barat. Ia juga melaporkan kenaikan nilai MCP KPK Kabupaten Subang dari 20% menjadi 25%.
Sementara itu, sektor koperasi mencatat kemajuan signifikan. Sekretaris DKUPP Subang melaporkan bahwa hingga akhir Juni 2025 telah terbentuk 253 Koperasi Merah Putih yang mendapat pengesahan dari Kemenkumham.
Baca Juga : Bioskop dan Mall Pertama Siap Hadir di Majalengka, Janji Boy Thohir Segera Terwujud
Tindak lanjut program kini fokus pada realisasi lapangan dan penjajakan pinjaman dari tiga bank Himbara (BNI, BRI, dan Mandiri).
Di akhir briefing, Kang Rey mengingatkan Dinas PUPR dan perangkat daerah lain yang serapan anggarannya masih rendah untuk segera mempercepat realisasi.
Ia juga menegaskan bahwa pembagian seragam sekolah gratis masih menunggu pengesahan anggaran perubahan dan meminta Dinas Pendidikan untuk menyiapkan teknis pendistribusiannya.
Baca Juga : Kolaborasi Polri dan Pemuda Muhammadiyah, Sinergi Pertanian untuk Ketahanan Pangan Nasional
Usai briefing, Kang Rey dan jajaran Pemkab Subang mengikuti peluncuran nasional program 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui Zoom Meeting, yang digagas Kemenko Perekonomian RI.
