BeritaSubang

Bakti Sosial IDI dan TNI di Subang : Wujud Sinergi Membangun Ketahanan Bangsa

15
×

Bakti Sosial IDI dan TNI di Subang : Wujud Sinergi Membangun Ketahanan Bangsa

Share this article
Bakti Sosial IDI dan TNI di Subang
(Foto: Dokpim Subang)

SUBANG – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jawa Barat bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar Bakti Sosial Manunggal TNI dan Rakyat di Batalyon Infanteri 312/Kala Hitam, Subang, Rabu (8/10/2025).

Kegiatan yang mengusung tema “Memperkuat Sinergi Lintas Sektor dalam Membangun Ketahanan Bangsa” ini dihadiri oleh Pangdam III/Siliwangi Mayor Jenderal TNI Kosasih, S.E., M.M., Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat mewakili Gubernur Jawa Barat, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si., jajaran Forkopimda, Direktur RSUD Subang, para tenaga kesehatan, serta anggota TNI.

Baca Juga : Dedi Mulyadi Tegaskan Gerakan Poe Ibu Bukan Pungutan, tapi Gotong Royong Warga Jawa Barat

Dalam laporannya, Ketua IDI Jawa Barat, Dr. Moh. Luthfi, Sp.PD., Subsp. HOM (K), FINASIM, MMRS, FISQua., menjelaskan bahwa kegiatan bakti sosial ini melibatkan berbagai layanan kesehatan bagi masyarakat Subang.

“Kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat pengabdian dokter Indonesia untuk rakyat, sejalan dengan nilai luhur TNI yang selalu hadir di tengah masyarakat,” ujarnya.

Adapun layanan yang diberikan meliputi operasi bibir sumbing untuk 12 pasien, operasi katarak bagi 91 orang, donor darah, serta pemeriksaan kesehatan gratis. Antusiasme masyarakat terlihat dari tingginya jumlah peserta yang memanfaatkan layanan tersebut.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar IDI, Kolonel Laut (Purn.) Dr. Wiweka, MARS., menuturkan bahwa hubungan antara IDI dan TNI telah terjalin erat sejak awal berdirinya organisasi tersebut.

Baca Juga : Usai Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, MUI Desak Pemerintah Evaluasi Bangunan Pesantren di Indonesia

“IDI lahir dari semangat para dokter militer. Bisa dikatakan IDI adalah anak dari TNI. Karena itu, kami ingin terus menjadi mitra strategis pemerintah dan TNI dalam memperkuat ketahanan kesehatan bangsa,” tuturnya.

Ia menambahkan, di Jawa Barat terdapat sekitar 30.000 dokter anggota IDI yang siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Selamat ulang tahun ke-75 TNI. Dokter Indonesia hadir dari rakyat dan untuk rakyat,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr. Raden Vini Adiani Dewi, menegaskan bahwa kolaborasi antara Dinkes dan IDI telah berlangsung lama melalui berbagai program kesehatan yang menjangkau masyarakat hingga pelosok.

Baca Juga : LAZ Assyifa Peduli Meriahkan Zawa Funwalk 2025, Tampilkan Produk Pemberdayaan dan Wakaf Produktif

“Kami selalu bergandengan tangan dengan IDI. Melalui sinergi ini, layanan kesehatan di Jawa Barat akan semakin luas dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Salah satu program kolaboratif yang telah berjalan adalah Abdi Nganjang ka Wargi, yang telah menjangkau lebih dari 28.000 warga di 20 kabupaten/kota di Jawa Barat.

Sementara itu, Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Kosasih, dalam sambutannya mengajak seluruh elemen bangsa untuk memperkuat semangat kebersamaan demi kepentingan rakyat.

“Kalau kita bekerja untuk rakyat, jangan terlalu banyak prosedur. Kerjakan dulu, MoU belakangan. Prinsip saya, mari kita seperti dua tangan, saling membantu, saling menguatkan, tanpa iri, tanpa sekat. Begitu seharusnya TNI, Polri, pemerintah, dokter, dan seluruh elemen bangsa bekerja bersama,” tegasnya.

Baca Juga : Gerakan Rereongan Poe Ibu : Pemprov Jabar Ajak Warga Sisihkan Rp1.000 per Hari untuk Pendidikan dan Kesehatan

Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Subang menerima plakat penghargaan dari IDI Jawa Barat atas dukungan dan kolaborasi Pemerintah Kabupaten Subang dalam pelaksanaan kegiatan bakti sosial ini.

Bupati Subang menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama antara TNI, IDI, dan seluruh tenaga kesehatan yang terus berkomitmen meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan senam bersama dan donor darah massal, yang diikuti oleh ratusan peserta dari unsur TNI, tenaga medis, serta masyarakat sekitar.

Sumber : Pasundan Ekspres