SUBANG – Selain persoalan pemerataan, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi V, dr. Encep Sugiana, menekankan urgensi peningkatan kualitas guru untuk menjawab tantangan pendidikan masa depan, terutama tatangan dunia kerja yang terus berkembang.
Ia menyoroti pentinganya relevansi antara pendidikan dan kebutuhan lapangan. Menurutnya, ” Kedepan tantangan dunia kerja dengan pendidikan yang kita bangun itu harus sesuai terutama untuk sekolah-sekolah kejuruan.”
Karena itu, ia menegaskan pentingnya memastikan kurikulum SMK selaras dengan kebutuhan industri daerah.
” Seperti misalnya di daerah tertentu sedang berkembang industri di bidang otomotif, maka otomatis harus direspons oleh pihak Dinas Pendidikan atas perkembangan dunia usaha tersebut, ” jelasnya.
Untuk meningkatkan kualitas guru, ia mendorong penguatan kompetensi melalui pelatihan dan pendidikan lanjutan.
“Untuk meningkatkan kualitas guru bisa dengan melakukan workshop atau juga mendorong tenaga pendidik untuk mengikuti pendidikan yang lebih tinggi lagi seperti S2 atau S3 walaupun mereka adalah pengajar tingkat menengah, ” ujarnya.
Dengan peningkatan kualitas guru serta penyesuaian kurikulum SMK terhadap kebutuhan industri, dr. Encep berharap pendidikan menengah di Jawa Barat mampu melahirkan generasi-generasi yang siap bersain di dunia kerja.
