SUBANG – Dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriyah, Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah melalui Assyifa Peduli dan Unit Pelayanan Masyarakat menggelar Gebyar Muharram 1447 H yang berlangsung meriah di Desa Tambakmekar, Selasa (15/07/2025).
Baca Juga : Fantastic 2025: Langkah Awal Menuju Masa Depan, “Selamat Datang, Pemimpin Masa Depan!”
Acara ini menjadi puncak dari rangkaian kegiatan Muharram yang telah digelar selama sebulan terakhir. Mulai dari berbagai lomba hingga malam takbiran 1 Muharram yang diramaikan dengan penampilan rampak bedug di halaman desa. Sebagai penutup, diadakan tabligh akbar bersama KH. Fikri Haikal Zainuddin MZ yang sekaligus menjadi momen penyaluran santunan untuk anak-anak yatim.
“Rangkaian acara menyambut Muharram ini sudah berjalan selama satu bulan. Dan hari ini adalah puncaknya,” ujar Ustadz Taufik Hidayat selaku Manajer Unit Pelayanan Masyarakat As-Syifa.
Baca Juga : Raperda APBD 2024 Disetujui, Wabup Subang Sampaikan Pendapat Akhir
Sebanyak 77 anak yatim dari Desa Tambakmekar menerima santunan yang dihimpun melalui para donatur Assyifa Peduli. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Yayasan As-Syifa dalam memperkuat tali silaturahmi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar lingkungan pesantren.
“Kami fokuskan untuk yatim di Tambakmekar karena ini wilayah kami berdiri. Selain mempererat hubungan, juga sebagai bentuk nyata syiar Islam di lingkungan,” tambah Ustadz Taufik.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh donatur yang telah berpartisipasi dalam kegiatan sosial ini.
Baca Juga : 8 Pramuka SMPIT As-Syifa Wakili Subang di Jamda Jawa Barat 2025, Bawa Semangat dan Kepercayaan Diri
“Semoga sedekah dari para donatur menjadi wasilah keberkahan harta dan keluarga mereka. Insyaa Allah sangat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ucapnya.
Kegiatan ini turut disambut antusias oleh masyarakat. Salah satunya datang dari Ibu Iti Darsiti, warga Tambakmekar yang merasakan langsung manfaat kehadiran Assyifa Peduli di tengah-tengah masyarakat.
“Alhamdulillah, Assyifa Peduli itu sudah seperti aset desa. Banyak membantu, baik dalam kegiatan keagamaan, santunan yatim, sampai pemberian ilmu untuk ibu-ibu. Bimtaq juga ada,” tuturnya.
Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., M.M., yang turut hadir dalam kegiatan ini mengingatkan pentingnya menjadikan peringatan tahun baru Islam sebagai momentum perbaikan diri.
“Hijrah bukan sekadar berpindah tempat, tetapi transformasi menuju kondisi yang lebih baik. Maka, mari kita hijrah dari yang kurang baik menuju yang lebih baik,” pesan Kang Akur dalam sambutannya. (HM)
Sumber : assyifapeduli.org
