SUBANG, Elshifaradio.com – Penjabat (Pj) Bupati Subang, Imran, memberikan motivasi kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Subang dengan menyampaikan lima prinsip dasar pemerintahan yang baik. Pesan ini disampaikan saat menjadi pembina apel gabungan di halaman Kantor Bupati Subang, Senin (2/9/2024).
Dalam amanatnya, Pj. Bupati Imran menekankan bahwa perubahan positif dalam pemerintahan Subang sangat bergantung pada kinerja ASN dan seluruh pegawai di bawah naungan Pemkab Subang, termasuk pegawai BUMD.
Baca Juga : Lukmantias Siap All-Out Menangkan Paslon Religius di Pilkada Subang 2024
Beliau menegaskan bahwa pemerintahan yang baik harus memiliki 5 ciri utama:
1. Antisipatif : Pemerintah harus mampu memprediksi dan mempersiapkan diri untuk menghadapi berbagai tantangan dan kendala di masa depan.
“Saya sering membagikan informasi kepada pimpinan organisasi perangkat daerah, camat, dan BUMD, agar kita semua lebih waspada terhadap kondisi yang ada, baik di negara kita maupun di lingkungan sekitar,” jelas Imran.
2. Responsif : Pemerintah yang baik harus cepat tanggap dalam memecahkan masalah dan memberikan solusi.
“Kalau ada jalan yang rusak, segera perbaiki, jangan ditunda-tunda,” tegasnya.
3. Adaptif : Pemerintah harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Imran mengingatkan ASN untuk cepat beradaptasi dengan teknologi informasi dan digitalisasi, agar tidak tertinggal atau tergilas oleh perubahan yang ada.
Baca Juga : 8 Srikandi PosIND Raih Penghargaan di Ajang KAHI 2024
“Birokrasi itu harus dipersingkat dengan penggunaan teknologi informasi digitalisasi, berarti kita harus cepat untuk mengadaptasi diri terkait dengan perkembangan. Itu artinya, kita harus menyesuaikan itu pola kerja. Kalau kita tidak bisa mengadaptasi, kita akan tertinggal bahkan tergilas oleh situasi yang ada sekarang ini,” bebernya
4. Adoptif: Pemerintah harus mampu mengadopsi berbagai inovasi dan praktik terbaik yang dapat memperbaiki dan membangun pemerintah daerah.
5. Belajar : Pemerintah yang baik selalu mau belajar, belajar dari kesalahan, pengalaman, dan aturan kebijakan, bukan hanya berdasarkan kebiasaan.
“Tolong 5 hal ini diingat ingat, walau nanti saya tidak ada lagi disini,” pungkasnya
Sumber : tintahijau.com
