SUBANG, Elshifaradio.com – Sebanyak 60 relawan dari setiap desa yang ada di Kecamatan Ciasem begitu antusias mengikuti kegiatan simulasi dan penerapan SOP Kampung Siaga Bencana dari tanggal 28 – 30 Maret 2024 di Lapang Alun-alun Kecamatan Ciasem, Sabtu (30/3/2024).
Acara tersebut resmi ditutup Pj Bupati Subang Imran dan Sekjen Kemensos RI, Roben Rico dan Kadinsos Subang Deden Hendriana.
Simulasi dan Uji SOP Kampung Siaga Bencana di Ciasem
Deden menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kesadaran masyarakat tentang tanggap bencana.
“Juga mengoptimalisasi potensi dan sumber daya masyarakat dalam penanggunggalangan bencana,”ujar Deden.
Sekjen Kemensos RI, Roben Rico
menyampaikan bahwa upaya penanggulangan bencana diperlukan upaya terus menerus dan berjenjang.
Ia juga menjelaskan bahwan program Kampung Siaga Bencana harus dipersiapkan dari hulu sampai hilir .
“Hal tersebut ini adalah sesuatu yang memang harus kita siapkan,”ujar Roben yang pada kesempatan itu melakukan penyerahan simbolis Penggunaan Rompi dan Bantuan Kementrian Sosial RI dalam rangka kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana di Kab. Subang sebesar Rp. 320.917.000 kepada Bupati Subang.
Kemudian dilanjutkan dengan Apel penutupan Simulasi dan Uji S.O.P Kampung Siaga Bencana, dengan bertindak sebagai Pembina Upacara Yakni Pj Bupati Subang.
Kemudian Pj Bupati Subang mengukuhkan secara resmi pengurus dan anggota kampung siaga bencana Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang.
Dalam amanatnya, Pj Bupati Subang mengungkapkan bahwa berkumpul bukan hanya sekedar untuk melakukan simulasi, tetapi juga kita ingin menyamakan persepsi, ingin menyamakan langkah, ingin menyamakan tekad bahwa Kabupaten Subang mampu menjadi daerah Siaga Bencana.
Imran menyampaikan bahwa
Kabupaten Subang merupakan salah satu wilayah yang kerap dan sangat rentan untuk terjadi bencana.
“Oleh karena itu menjadi penting bagi kita semua stakeholder semua elemen dan organisasi kemasyarakatan yang ada di Subang itu harus paham betul, harus ada sikap awalnya kesiapsiagaan itu terhadap begitu banyak kemungkinan untuk terjadi bencana Subang,”ujarnya.
Pj Bupati Subang meyakini bahwa dikukuhkannya pengurus desa siaga bencana, secara teknis akan memudahkan kolaborasi dalam kerja-kerja kebencanaan.
Berita Terkait : Terbuka untuk Umum, Kodim Subang akan Gelar Bazar Murah 2 April 2024
“Saya yakin betul dengan kehadiran bapak dan ibu sekalian itu akan mampu berkontribusi untuk mengatasi bahkan untuk membantu ketika saat terjadinya bencana alam,” tegasnya
Pj Bupati mengucapakan apresiasi dan selamat untuk seluruh pengurus yang telah dikukuhkan menjadi sukarelawan sukarelawan yang luar biasa.
“Saya ucapkan selamat bergabung dengan dengan berbagai organisasi yang peduli terkait dengan penanganan bencana mudah-mudahan kita dapat berkolaborasi dengan baik di masa yang akan datang,” pungkasnya.
Sumber : lampusatu,com
