BeritaSubang

Waspada Penyakit DBD, Pemkab Subang Akan Siapkan Alat NS-1

363
×

Waspada Penyakit DBD, Pemkab Subang Akan Siapkan Alat NS-1

Share this article
Tindak Pencegahan Penyakit DBD Di Kabupaten Subang

SUBANG, Elshifaradio.com – Kabupaten Subang dinilai menjadi salah satu daerah dengan kasus Demam Berdarah (DBD) Tertinggi bersama Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Bogor. Berdasarkan data (25/03/2024) di Jawa Barat, terdapat 11.729 orang terkena DBD dan 105 meninggal dunia.

Kendati demikian, Penjabat Bupati Subang Dr. Drs. Imran, M.Si.,MA.Cd didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Maxi, SH.,MH.Kes hadir dalam Rapat Penanggulangan DBD di Jawa Barat, bertempat di Ruang Manglayang Gedung Sate Bandung, Senin (25/03/2024).

Tindak Pencegahan Penyakit DBD Di Kabupaten Subang

Sementara itu, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengungkapkan dalam menurunkan kasus demam berdarah denganPemerintah Provinsi Jawa Barat akan lebih masif melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di kabupaten/kota se-Jabar.

“PSN akan lebih masif lagi dan 3M plus. Saya meminta kepada seluruh kepala daerah kabupaten/kota untuk lebih turun ke lapangan bersama-sama menyelesaikan gerakan ini,” kata Bey Machmudin.

Bey menambahkan Pemdaprov Jabar telah menyiapkan alat NS-1, yakni pendeteksi pasien DBD secara cepat.

“Disiapkan NS-1, alat yang dapat mengetahui secara cepat apakah seseorang itu DBD atau tidak,” ujarnya.

Berita Terkait : Ridwan Kamil Resmi Bubarkan TKD Prabowo – Gibran

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementeriaan Kesehatan Imran Pambudi mengatakan, Jabar menjadi yang utama dalam pencegahan DBD karena memiliki kepadatan penduduk yang tinggi.

“Untuk Jabar menjadi yang utama, penduduk paling banyak dan risiko paling tinggi karena padat penduduk. Jadi memang kita harus mitigasi,” kata Imran.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut beberapa Kepala Daerah di Jawa Barat, jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan tamu undangan lainnya.

Sumber : wartakini.co

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *